Tuturan id – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang ikut bergabung dalam koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang mengusung secara resmi Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai pasangan capres-cawapres merasa bersyukur dengan elektabilitas AMIN yang berhasil mengungguli pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md berdasarkan IPO.

Dengan adanya hasil tersebut, PKB berharap (AMIN) bisa pada 2024.

“Alhamdulillah, ini semua berkat gerak militansi segenap dan relawan AMIN, terima kasih atas semangat dan perjuangan para relawan ini yang bergerak dari hati mereka sendiri,” kata Ketua DPP PKB Daniel Johan kepada wartawan, Selasa (21/11/2023).

Selanjutnya, Daniel Johan juga menyebut peningkatan elektabilitas ini berkat Anies-Cak Imin yang terus berkeliling Indonesia menyapa rakyat. Dia juga optimistis berikutnya Anies-Cak Imin bisa .

“Pasangan Anies-Muhaimin juga akan terus keliling Indonesia menyapa rakyat di berbagai pelosok dengan target berikut bisa menempati nomor satu elektabilitas tertinggi, dan atas dukungan rakyat semoga AMIN ,” ucapnya.

Anggota Komisi IV DPR ini juga menyebut hasil survei tersebut sesuai dengan kondisi di lapangan. Dia melihat ini akan menjadi bola salju kemenangan untuk Anies-Cak Imin.

“Iya, sesuai gelora dan semangat yang ada di lapangan, akan menjadi bola salju yang terus membesar,” tuturnya.

Survei IPO

Sebelumnya, Indonesia Political Opinion atau IPO telah merilis hasil survei terkini mengenai peta elektabilitas tiga pasang calon di 2024.

Pada hasil survei tersebut, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming masih menempati urutan pertama di survei IPO, akan tetapi, duet Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berhasil mengungguli suara pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Berdasarkan rilisan pada Survei IPO yang dirilis hari ini, Senin (20/11/2023), digelar pada periode 10-17 November 2023.

Metode survei ini adalah multistage random sampling atau pengambilan sampel bertingkat dengan melibatkan 1.400 responden. Survei dikatakan memiliki pengukuran kesalahan atau margin of 2,50 persen dengan tingkat akurasi data 95 persen. Untuk menguji validitas responden, IPO menyatakan melakukan spot check pada 10 persen sampel dari total populasi sampel.

Perihal elektabilitas ketiga capres, Prabowo menempati urutan pertama. Posisi kedua diisi Anies Baswedan dan ketiga ditempati Ganjar Pranowo.

  1. Prabowo: 37,5%
  2. Anies: 32,7%
  3. Ganjar: 28,3%

Tidak tahu/tidak jawab: 1,5%

Dalam simulasi pasangan, Prabowo-Gibran menempati urutan pertama disusul Anies-Imin dan Ganjar Mahfud. Hasil ini didapat IPO dengan mengajukan pertanyaan, ‘Jika hari ini dilaksanakan Pemilihan Presiden, dari nama-nama pasangan kandidat ini siapakah yang Bapak/Ibu akan pilih?

  1. Prabowo-Gibran: 36,2%
  2. Anies-Imin: 34,1%
  3. Ganjar-Mahfud 27,1%

Sementara 2,6% lainnya pada survei IPO tersebut belum menentukan pilihannya.***(Nov)