Tuturan – Jika sesuai agenda yang telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) debat capres-cawapres akan mulai digelar pada 12 Desember 2023 mendatang.
Sementara itu dalam rapat bersama timses dari ketiga pasang Calon yang digelar di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/12), pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengumumkan format proporsi dan tema debat capres-cawapres yang terdiri atas tiga kali debat capres dan dua kali debat cawapres.
Hal tersebut disampaikan Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari seusai rapat bersama timses ketiga paslon capres-cawapres di Kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/12/2023).
“Intinya semua tim pasangan calon sudah tahu temanya dan tentu yang akan disampaikan isu-isu aktual yang kira-kira akan menjadi ruang lingkup tugas dan tanggung jawabnya selama lima tahun ke depan,” jelas Hasyim Asy'ari.
Lebih lanjut Hasyim mengungkapkan, durasi setiap sesi debat capres-cawapres selama 120 menit. Sementara untuk teknis pelaksanaan debat itu sudah diatur dalam petunjuk teknis (juknis).
“Pedoman teknis sudah ada, nanti soal alur dan segala macem ya, dalam 120 menit itu seperti apa, sudah kita bahas,” ujarnya.
“Nanti secara tertulis, teknikalitasnya akan kami susun dan akan kami sampaikan kepada masing-masing pasangan calon supaya masing-masing tim pasangan calon mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik,” sambungnya.
Menurut Hasyim, jumlah timses dari masing-masing paslon yang diperbolehkan hadir langsung saat debat hanya 50 orang. Nantinya, KPU akan berkoordinasi dengan pihak Kepolisian untuk mengatur keamanan pelaksanaan debat.
“Iyalah. Segala macam tempat, waktu itu kita koordinasikan dengan kepolisian ya terkait hal itu,” tukasnya.
