Tuturan id – Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mengapresiasi pembentukan Direktorat Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) dan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Bareskrim Polri.
Komisioner Kompolnas, Poengky Indarti mengatakan direktorat ini tentunya akan mengurangi kasus kekerasan anak dan perempuan serta perdagangan orang.
“Ini yang kami tunggu-tunggu, yaitu adanya Direktorat yang khusus mengurus kasus–kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak,” ujar Poengky Indarti dikutip pada Jumat (1/3/2024)
“Mengingat tahun-tahun terakhir ini juga banyak sekali kasus-kasus perdagangan orang dengan korban terbanyak perempuan dan anak-anak,” sambungnya.
Menurut Poengky, kasus kekerasan perempuan dan anak perlu ditangani secara serius dan maksimal. Dia juga menyinggung peran polwan pada Direktorat PPA dan TPPPO.
“Kompolnas sejak dulu mengingatkan bahwa kasus-kasus kejahatan dengan korban perempuan dan anak sangat banyak dan perlu ditangani dengan lebih maksimal oleh Polri dengan lebih mengedepankan peran polwan, dan menaikkan unit PPA menjadi direktorat,” katanya.
Poengky pun berharap Direktorat PPA dan TPPO ini bisa dipimpin oleh seorang polwan. Dia pun meyakini direktorat yang baru terbentuk ini nantinya akan bekerja maksimal sesuai harapan masyarakat.
“Kami berharap direktorat ini segera running well dengan dipimpin oleh seorang Perwira Tinggi Polwan, serta mampu menangani kasus-kasus secara profesional, transparan dan akuntabel seperti harapan masyarakat,” tukasnya.
