Tuturan id, Bali – Berkurban adalah bentuk ibadah yang dianjurkan kepada ummat muslim dan dilakukan pada tanggal 10-13 Dzulhijjah, terakhir dalam kalender , atau yang biasa juga disebut sebagai hari raya Idul Adha.

Ibadah ini melibatkan penyembelihan hewan tertentu yang halal, seperti domba, kambing, sapi, atau unta, dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah dan mengikuti teladan yang ditinggalkan oleh Nabi Ibrahim.

Selain merupakan bentuk peribadatan kepada Allahu SWT, berkurban juga memiliki nilai dan kepedulian kepada sesama.

Seperti halnya yang dilakukan H. Masrur Makmur, Direktur Utama PT. Bali Maspintjinra itu turut memberikan kurban berupa satu ekor sapi di wilayah Kampung Bugis, Desa Serangan, Denpasar Bali, Jumat (30/06/2023).

kurban dari Masrur Makmur tersebut kemudian dibagikan kepada warga Kampung Bugis sebagai bentuk kepedulian sesama.

Pria bernama lengkap Dr. KH. Masrur Makmur La Tanro, M. Pdi itu memang di kenal oleh warga Bali sebagai sosok yang , ramah, dan memiliki kepedulian yang tinggi.

Dirinya sengaja melakukan kurban itu di tengah warga Kampung Bugis agar ia bisa bersama-sama warga meresapi sebuah pengorbanan yang telah disyariatkan oleh agama itu.

“Pemotongan hewan kurban ini telah sesuai yang dianjurkan oleh syariat termasuk salah satunya kondisi kesehatan hewan dan kelayakannya untuk dijadikan sebagai kurban yang akan disembelih.” Kata Masrur

Masih lanjut kata Masrur Makmur “Kami harapkan dengan adanya kegiatan kurban ini dapat bermanfaat bagi warga dan sekaligus dapat bersama-sama memaknai nilai pengorbanan yang dilakukan Nabi Ibrahim bersam keluarga beliau, serta dapat meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT. ” ujar Wakil MUI Provinsi Bali itu.

Masrur Makmur yang juga diketahui akan maju sebagai calon anggota DPR-RI perwakilan Denpasar Bali itu juga berharap selain sebagai tujuan syariat yang dianjurkan kepada ummat muslim, momen idul adha tidak hanya dijadikan kesempatan mendapatkan , namun dengan berkurban serta berbagi akan meningkatkan tali persaudaraan dengan sesama, sekaligus membentuk kepedulian dan perhatian kepada warga. ****