Tuturan id, Polman dan Wakil Bupati Polewali Mandar (Polman) KH. dan Zainal Abidin menegaskan komitmennya untuk melibatkan partisipasi aktif dan memanfaatkan inovasi teknologi dalam program-program pembangunan daerah Polewali Mandar kedepan.

Hal itu dilakukan sebagai upaya mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah, yakni dengan membuka lapangan kerja bagi para , meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan memajukan aksesibilitas di berbagai wilayah di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat.

Hal itu dipaparkan Syibli-Zainal dalam sebuah tayangan podcast Kamu Kelas bersama Rijal Djamal. Dalam kesempatan itu Syibli-Zainal menyampaikan bahwa pembangunan dan masa depan daerah terletak pada kemampuan untuk merangkul ide-ide segar dari generasi muda serta mengoptimalkan teknologi sebagai pendorong kemajuan.

“Jadi kehadiran saya dengan Pak Zainal ini sebenarnya untuk melakukan pembangunan yang berkesinambungan, tapi kita akan bentuk Polewali Mandar ini lebih progresif dan modern, dan kita akan buktikan kepada masyarakat Polewali Mandar bahwa Kabupaten ini bukan kabupaten yang biasa-biasa saja, ini kabupaten yang luar biasa,” ujar Muhamad Syibli dilansir Podcast Rijal Djamal, Kamis (12/9/2024).

Program-program yang diusung Syibli-Zainal ini mencakup pengembangan pusat-pusat kreativitas dan inovasi bagi kaum muda, dengan harapan bisa menjadi wadah bagi mereka untuk berkontribusi secara langsung dalam pembangunan ekonomi lokal. Melalui berbagai dan pendampingan nantinya, Syibli-Zainal berkomitmen untuk mencetak lebih banyak wirausaha muda yang mampu menciptakan lapangan pekerjaan baru.

Selain itu, pasangan PASTI juga merencanakan penerapan teknologi digital di berbagai sektor, mulai dari pemerintahan, pendidikan, hingga kesehatan. Dengan memanfaatkan teknologi, diharapkan pelayanan publik akan lebih efisien, transparan, dan mudah diakses oleh seluruh lapisan masyarakat.

“Transformasi digital bukan hanya tren, tetapi kebutuhan. Kita harus bergerak cepat agar tidak tertinggal dari daerah lain. Teknologi bisa menjadi alat untuk mempercepat pembangunan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” tambahnya.

Dalam visi besarnya, pasangan Syibli-Zainal juga mengedepankan kolaborasi antara sektor pemerintah, swasta, dan komunitas . Ia percaya bahwa pembangunan daerah akan lebih cepat tercapai jika seluruh elemen masyarakat dilibatkan secara aktif.

Salah satu inovasi yang direncanakannya adalah membangun platform digital yang memungkinkan masyarakat, khususnya generasi muda, untuk menyampaikan ide, , dan solusi terkait berbagai permasalahan daerah.

“Pembangunan bukan hanya tugas pemerintah, tetapi tanggung jawab kita bersama. Dengan melibatkan , kita tidak hanya menciptakan masa depan yang lebih cerah, tetapi juga membangun fondasi yang kuat untuk generasi berikutnya,” tegasnya.

Partisipasi pemuda dan inovasi teknologi menjadi pilar utama dalam visi pasangan Syibli-Zainal. Dengan pendekatan yang modern dan inklusif, ia berharap bisa membawa Kabupaten Polewali Mandar menuju perubahan yang signifikan, sekaligus menjadikannya sebagai salah satu daerah percontohan di tingkat nasional dalam hal pemanfaatan teknologi untuk pembangunan.

Hal senada juga disampaikan Calon wakil bupati Zainal Abidin yang menekankan kebersamaan dengan masyarakat dan berbagai elemen dalam mewujudkan pembangunan daerah Polewali Mandar.

“Kami juga hadir ini untuk menawarkan kebersamaan, keakraban, hidup sama-sama dengan , supaya ini bisa ikut membangun dengan pemerintah, karna pemerintah ini bukan maha segala-galanya, pemerintah itu harus menyatu dengan rakyatnya untuk membangun ini Kabupaten,” ujar cawabup Zainal Abidin yang juga merupakan mantan legislator Polman itu.

Dalam merealisasikan hal itu pasangan Syibli-Zainal menegaskan untuk memberikan ruang bagi pemuda dan masyarkat pada umumnya untuk bisa ambil bagian dalam upaya memajukan Kabupaten Polman.

“Saya melihat potensi besar di kalangan pemuda daerah kita. Mereka memiliki kreativitas, semangat, dan inovasi yang dibutuhkan untuk memajukan daerah. Oleh karena itu, kita akan memberi ruang yang lebih besar bagi mereka untuk terlibat dalam setiap proses pembangunan,” tegas Cabup Syibli. (Arya_05/tuturan id)****