Tuturan Id – Penyanyi dan penulis kelahiran Hong Kong, Coco Lee, mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri pada usia 48 tahun, demikian yang diungkapkan oleh saudara-saudaranya.

Dalam pernyataan yang diposting di Facebook dan Instagram, kakak perempuan Lee, Carol dan Nancy Lee, mengungkapkan bahwa Coco telah menderita depresi selama beberapa tahun, dan kondisinya semakin memburuk dalam beberapa bulan terakhir.

“Meskipun Coco mencari profesional dan berusaha untuk melawan depresi, sayangnya setan di dalam dirinya menguasainya,” demikian pernyataan tersebut.

Lee mencoba bunuh diri di rumahnya akhir pekan lalu dan dilarikan ke rumah sakit. Saudara-saudaranya mengatakan bahwa ia dalam keadaan koma dan meninggal dunia pada hari Rabu (5/7/2023).

Kisah Perjalanan Hidup

Lahir dengan nama Ferren Lee di Hong Kong, Lee kemudian pindah ke Amerika Serikat di mana ia menempuh pendidikan menengah dan tinggi di San Francisco.

Ia menjadi seorang penyanyi setelah meraih posisi runner-up pertama dalam kompetisi menyanyi tahunan yang diadakan oleh broadcaster TVB di Hong Kong, dan merilis album pertamanya pada tahun 1994 ketika berusia 19 tahun.

Meskipun Lee awalnya memulai karier sebagai penyanyi Mandopop, ia kemudian merambah ke album-album dalam bahasa Kanton dan Inggris selama kariernya yang hampir 30 tahun. Ia dikenal dengan suara kuatnya dan penampilan panggung yang energik.

“Sangat dikenal bahwa Coco telah bekerja keras untuk membuka dunia baru bagi penyanyi di panggung musik , dan dia berjuang dengan sepenuh hati untuk memperlihatkan kehebatan musik , Kami bangga padanya!” tulis saudara-saudaranya dalam posting mereka.

Ia juga menjadi penyanyi pertama yang berhasil meraih kesuksesan di pasar Amerika Serikat, dan lagu Inggrisnya “Do You Want My Love” masuk ke peringkat ke-4 dalam tangga lagu Hot Dance Breakouts milik Billboard pada Desember 1999.

Lee menjadi pengisi suara tokoh utama Fa Mulan dalam versi bahasa Mandarin dari film Disney “Mulan”, dan juga menyanyikan versi bahasa Mandarin dari lagu tema film tersebut yang berjudul “Reflection”.

Pada tahun 2011, Lee menikah dengan Bruce Rockowitz, seorang pengusaha asal Kanada yang sebelumnya menjabat sebagai CEO perusahaan rantai pasok Li & Fung di Hong Kong. Meskipun memiliki dua anak tiri dari pernikahannya dengan Rockowitz, Lee tidak memiliki anak sendiri.

Ini beberapa Lagu Coco Lee :

  1. A Love Before Time” – Lagu ini menjadi soundtrack dari film “Crouching Tiger, Hidden Dragon” dan mendapatkan nominasi untuk lagu asli terbaik dalam Academy Awards tahun 2001.
  2. Do You Want My Love” – Lagu ini menjadi salah satu singel sukses Coco Lee dan masuk dalam tangga lagu Billboard.
  3. Before I Fall in Love” – Lagu ini juga menjadi soundtrack dari film “Runaway Bride” dan mendapatkan popularitas di berbagai negara.
  4. Di Da Di” – Lagu berbahasa Mandarin ini meraih popularitas besar di Asia dan memperkuat posisi Coco Lee sebagai penyanyi Mandopop.
  5. Wherever You Go” – Lagu berbahasa Inggris ini menjadi salah satu singel sukses Coco Lee di Amerika Serikat.
  6. Can't Get Over” – Lagu ini adalah kolaborasi antara Coco Lee dengan rapper Snoop Dogg dan meraih popularitas di beberapa negara.

Pesan Terakhir

Dalam unggahan terakhir di akun Instagram-nya pada tanggal 31 Desember 2022, Lee membagikan beberapa foto dirinya, termasuk tato - “cinta” dan “iman” serta gambar yang tampaknya adalah kantong drainase yang ditempelkan pada tubuhnya.

“Cinta & Iman – dua favorit yang kuat yang selalu kubawa dalam hati, yang sangat aku butuhkan untuk melewati tahun yang sangat sulit ini.” tulisnya

Pada Maret, ia juga memposting tentang proses pemulihan setelah menjalani operasi akibat cedera kaki lama yang dipicu setelah kecelakaan saat berlatih menari pada Oktober 2022.

“Operasi sukses. Meskipun aku merasakan banyak rasa sakit dan harus belajar berjalan kembali, aku tahu aku bisa melakukannya. Ya, aku bisa dan aku akan melakukannya!,” unggah Coco Lee di laman Facebook miliknya