– Microsoft telah mengumumkan akan memangkas 1.900 karyawan di bisnis gamenya, termasuk Activision Blizzard. ini merupakan bagian dari upaya Microsoft untuk mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi. ini akan berdampak pada karyawan di seluruh dunia, termasuk di .

ini diumumkan oleh Phil Spencer, kepala divisi game Microsoft, dalam sebuah surat kepada karyawan. Spencer mengatakan bahwa ini merupakan yang sulit, tetapi perlu dilakukan untuk memastikan bahwa Microsoft dapat tetap kompetitif di industri game.

“Kami telah mengambil yang sulit untuk mengurangi jumlah tenaga kerja gaming kami sebanyak 1.900 peran dari 22.000 orang di tim kami,” kata Spencer. “Ini adalah yang sangat sulit, dan saya tahu ini akan sulit bagi semua orang yang terkena dampak.”

Spencer mengatakan bahwa PHK ini akan berdampak pada semua bidang bisnis game Microsoft, termasuk pengembangan game, pemasaran, dan dukungan. Perusahaan akan memberikan kompensasi dan dukungan kepada karyawan yang terkena dampak.

Menurut laporan The Verge, PHK ini akan berdampak pada karyawan di seluruh dunia, termasuk di . Beberapa karyawan Microsoft di Indonesia yang terkena dampak PHK adalah karyawan dari divisi Xbox Game Studios dan Activision Blizzard.

PHK ini merupakan pukulan bagi industri game. Industri game telah tumbuh pesat dalam beberapa tahun terakhir, tetapi pertumbuhan ini telah melambat dalam beberapa bulan terakhir. Perusahaan game telah mulai memangkas biaya untuk meningkatkan efisiensi.

Selain Microsoft, beberapa perusahaan game lain juga dikabarkan telah melakukan PHK dalam beberapa bulan terakhir. Pada bulan Oktober 2023, Sony mengumumkan akan memangkas 1.000 karyawan di divisi gamenya. Pada bulan November 2023, Electronic Arts mengumumkan akan memangkas 300 karyawan di divisi gamenya.****