Tuturan id, Jakarta – Pengamat politik ARCHI Research and Strategy Mukhradis Hadi Kusuma menyebutkan bila dua sosok pemimpin Kaltara Zainal Arifin Paliwang dan Yansen TP kembali berpasangan pada pemilhan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Utara (Kaltara) pada 2024 mendatang, maka hal itu akan menjadi kekuatan besar yang sulit untuk dikalahkan.
Hal itu disampaikan Mukhradis di sela-sela screening captain ARCHI di leuweung geledegan Bogor, Provinsi Jawa Barat, Sabtu (17/06/2023)
“Jika pasangan Pak Zainal dan Yansen kembali berpasangan, maka Paket pasangan ini kemungkinan besar akan menjadi pasangan yang sulit dikalahkan dan bisa kembali menjadi pemenang pada pemilihan Gubernur Kaltara 2024 mendatang” Ujar Mukhradis.
Hal itu bukan merupakan hal yang mustahil terjadi mengingat kata Mukhradis Gubernur Kaltara Zainal dan Wakilnya Yansen dalam 3 tahun terakhir kian menunjukkan progres yang baik bagi Provinsi Kaltara.
“Perlu diketahui bahwa kedua pasangan ini dalam 3 tahun terakhir ini bekerja sangat optimal di Kalimantan Utara apalagi pembangunan mulai merangsek naik ke atas, terus yang kedua kita tau pasangan Zainal-Yansen ini juga pandai mengatur ritme politik di internal, “terang Mukhradis
Masih lanjut kata Mukhradis “selain itu pasangan ini juga kita tau memang cukup menguasai daratan dan kepulauan di Kalimantan Utara, Pak Zainal dengan kemampuannya melakukan gerilya hingga ke pelosok-pelosok dan Pak Yansen yang memiliki kecerdasan dalam mengatur relawan-relawan yang ada”, tambahnya.
” Saya pikir jika pasangan ini bisa kembali bersatu pada pemilihan Gubernur 2024 akan datang maka akan bisa jadi pasangan yang tidak main-main untuk dilawan” Pungkas Mukhradis.
Meski baru berjalan dalam 3 tahun terakhir ini, namun Gubernur Kalimantan Utara Zainal Arifin Paliwang terbilang cukup sukses membawa Kaltara makin baik, hal itu dibuktikan dengan diraihnya penghargaan dari Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, pada puncak ajang Pekan Nasional (Penas) Petani Nelayan Indonesia XVI Tahun 2023.
Penghargaan atas dedikasi, kontribusi, dan keberhasilan dalam membangun bidang pertanian itu diserahkan oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Kementerian Pertanian (BPPSDMP) Kementan Dedi Nursyamsi mewakili Mentan, pada Penas Petani Nelayan Indonesia di Kawasan Lapangan Udara (Lanud) Sutan Sjahrir, di Padang, Sumatera Barat, belum lama ini.
Hal itu menunjukkan kemampuan Zainal dalam meningkatkan kualitas SDM, terkhusus pada sektor pertanian dalam menyiapkan bahan pangan di Kaltara.
Mengingat sejumlah proyek strategis saat ini terus di bangun di Kaltara. Misalnya saja Kawasan Industri Hijau Indonesia (KIHI) Tanah Kuning-Mangkupadi yang saat ini pembangunan nya terus digalakkan. ****
