Tuturan id – Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani baru saja mengungkapkan jika partai yang akan mendukung dan mengusung Prabowo di Pilpres mendatang akan bertambah. Hal ini diungkapkannya setelah melakukan pertemuan dengan Dewan Pimpinan Nasional (DPN) di Kawasan Kuningan, Jakarta, Sabtu (19/8/2023).

“Ya kami tadi bicara dengan Pak Mahfuz (Sekjen ) ada beberapa altenatif tanggal, nanti kita akan cocokkan dengan waktu di sini dan waktunya Pak Prabowo, tetapi mungkin insya Allah akhir Agustus,” kata Muzani usai pertemuan.

Jika nantinya Gelora bergabung, ini berarti dukungan ke Prabowo semakin besar. Secara total ada enam partai yang menyatakan dukungan dan mengusung pencapresan Prabowo Subianto, setelah sebelumnya Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangksa (PKB) telah lebih bersama dalam Koalisi Kebangkitan Raya (KKIR), Kemudian Partai dan PAN yang baru saja menyusul sebagai pengusung pada minggu yang lalu dan PBB besutan Ihza Mahendra sebagai partai pendukung.

Kedatangan Ahmad Muzani bersama sejumlah jajaran Partai Gerindra ke kantor DPN Partai Gelora dalam rangka memastikan dukungan terhadap Prabowo sebagai calon presiden. Hal ini setelah beberapa kali dilakukan pembicaraan bersama dengan kawan-kawan di Partai Gelora.

“Pembicaraan kami dengan Partai Gelora adalah pembicaraan yang relatif singkat karena pandangan dan persepsi yang sama tentang masa depan dari pimpinan dan petinggi Partai Gelora dengan calon presiden kami. Ada kesamaan pandang, ada kesamaan pikir, dan kecocokan-kecocokan pandangan tentang ke depan,” ujar Ahmad Muzani.

Partai Gelora yang diwakili Sekjen Mahfuz Sidik mengaku telah menerima surat resmi dari 38 DPW Gelora Provinsi di seluruh , yang berisi usulan arah dukungan ke Prabowo Subianto sebagai calon presiden RI 2024-2029.

Kami juga telah intensif melakukan pertemuan dengan Partai Gerindra sejak Maret 2022. Olehnya Partai besutan Fahri Hamzah dan Anis Matta menyatakan akan mendeklarasikan secara resmi dukungan kepada (Ketum) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

“Nanti di DPN menyepakati waktu kapan deklarasi di tingkat pusatnya, kami akan menunggu arahan lebih lanjut dari DPP Partai Gerindra,” ucap Mahfuz Sidik. !