Tuturan id – Bombana – Warga Bombana mengeluhkan sulitnya memperoleh pupuk belakangan ini. Alimuddin (55) yang berprofesi sebagai petani di wilayah Poleang Tengah mengatakan, kesulitan itu karena mahalnya pupuk.

“Mahal baru kita butuh banyak pupuk pak, kita harap pupuk tapi terbatas,” kata Alimuddin, Selasa (3/9/2024).

Tidak sesuainya porsi pupuk yang tersedia dengan yang dibutuhkan petani menjadi salah satu masalah utama, terutama jenis pupuk urea. Alimuddin berharap pasangan ANS-TO bisa membantu petani menyelesaikan permasalahan tersebut.

“Kadang kita pakai ktp petani lain demi memenuhi kebutuhan pupuk, kita ini cari pupuk yang murah. Kita berharap petani dipermudah,” harapnya.

Menanggapi keluhan petani, bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Bombana -Heryanto (ANS-TO) memastikan bakal membantu petani dengan program yang disusunnya di Bombana.

“Petani dari keluarga yang berpenghasilan rendah banyak yang mengeluh karena kuota pupuk terbatas, insyaallah kami akan meringankan beban petani dengan pupuk,” kata ANS usai menyapa masyarakat Kecamatan Poleang.

ANS menuturkan, pemerintah juga akan membantu petani jika gagal panen dan produksi turun. Dia menegaskan akan menjembatani masalah petani kepada pihak terkait seperti para vendor dan pengepul.

“Jika terjadi gagal panen, produksi turun, kami pastikan bakal membantu petani kita, bantuan ke hal yang dikeluhkan petani. Pemerintah yang nanti akan mencari, menghubungkan mereka dengan pihak terkait. Intinya pemerintah harus berperan, tidak bisa tidak,” tutupnya.

Sebagai informasi, ANS-TO juga bakal memberikan perhatian serupa terhadap petani tambak.***