Tuturan id Wisata diduga meledak dan mengakibatkan seluruh penumpangnya tewas. Setelah dua hari hilang kontak, kasus Wisata Titanic akhirnya menemukan jawaban yang tragis.

Perusahaan yang mengoperasikan pelayaran tersebut, OceanGate Expeditions, mengumumkan bahwa wisata tersebut telah berhasil ditemukan.

Tim pencarian yang dilakukan oleh pihak perusahaan berhasil menemukan puing-puing kapal yang diduga sebagai sisa-sisa dari Wisata Titanic.

Penemuan puing-puing kapal ini menegaskan dugaan bahwa seluruh penumpang dalam kapal selam tersebut telah mengalami nasib yang menyedihkan.

Insiden yang menimpa Kapal Selam Wisata Titanic diduga terjadi akibat tekanan air di dalam laut. Detail mengenai ledakan atau penyebab pastinya masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.

“Kami sekarang percaya bahwa CEO kami, Stockton Rush, Shahzada Dawood dan putranya Suleman Dawood, Hamish Harding, dan Paul-Henri Nargeolet, sayangnya telah hilang.” pernyataan OceanGate yang dikutip oleh CNN pada Jumat (23/6/2023)

Dalam upaya pencarian, Direktur Operasi Pemulihan dan Rekayasa Laut Angkatan Laut Serikat, Paul Hankins, mengungkapkan bahwa tim pencarian berhasil menemukan lima potongan besar puing-puing yang diidentifikasi berasal dari kapal selam Titan.

Potongan pertama yang ditemukan adalah moncong kapal yang terletak di luar lambung tekanan. Selain itu, ditemukan pula puing-puing besar yang merupakan bagian belakang dari lambung kapal.

Tim pencarian juga menemukan puing-puing kedua yang lebih kecil di dalam puing-puing pertama, di mana bagian ujung lambung tekanan yang lain berada.

Paul Hankins menjelaskan bahwa tim pencarian terus berupaya memetakan secara menyeluruh puing-puing yang ada. Hal ini sejalan dengan komitmen mereka untuk mengungkap sepenuhnya kondisi Kapal Selam Wisata Titanic yang tragis ini.

Investigasi dan upaya pemulihan lebih lanjut terus dilakukan untuk mengidentifikasi penyebab dari ledakan kapal selam ini.****