id – Pembangunan Bendungan di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, yang dikerjakan oleh PT Brantas Abipraya (Persero) diklaim sudah mencapai 97 persen dan mulai dilakukan pengisian awal untuk suplai air di Ibu Kota Negara () Nusantara.

“Saat ini progres pembangunan Bendungan sudah mencapai 97 persen. Bendungan sendiri dibangun untuk melayani pemenuhan air baku di kawasan Ibu Kota Nusantara () dan sekitarnya,” ujar Direktur Utama Brantas Abipraya, Sugeng Rochadi, dalam keterangannya dikutip .id, Selasa (25/9/2023).

Seremoni proses pengisian awal (impounding) itu dilakukan oleh Presiden secara simbolis dengan memutar tuas untuk membendung air di bendungan tersebut, ujarnya.

Menurutnya, selain berfungsi sebagai penyediaan air baku, bendungan itu memiliki kemampuan mereduksi banjir hingga 232 meter kubik per detik atau sebesar 55 persen untuk Kawasan dan Kecamatan Sepaku, sebutnya.

“Bendungan tersebut akan memiliki kapasitas dua ribu liter per detik untuk IKN dan 500 liter per detik dialokasikan untuk Balikpapan,” katanya.

Selain sedang merampungkan Bendungan , Brantas Abipraya berkomitmen dalam menyediakan air bersih untuk IKN, pungkasnya.***(Sw)