Tuturan id, Makassar – Usai gelaran Pemilihan Umum (Pemilu)2024 untuk Pilpres dan Pileg, kini rakyat Indonesia bakal bersiap untuk menghadapi ajang pemilihan kepala daerah () untuk memberikan hak suaranya dalam memilih pemimpin kepala daerahnya masing-masing, yang rencananya bakal digelar pada November 2024 mendatang.

Salah satu lembaga survei terkemuka di Indonesia Archi Research and Strategy yang juga menggandeng salah satu anak perusahannya yang bergerak dalam bidang riset dan data yakni PT. Doortodoor Strategy Indonesia (DSI), kembali ambil bagian dalam perhelatan Pemilihan Kepala Daerah () tahun 2024 ini, dengan melakukan riset di sejumlah daerah besar di Indonesia.

Chief Executive Officer (CEO)ARCHI Research and Strategy Mukhradis Hadi Kusuma menyebutkan ada 7 besar yang saat ini tengah dilakukan riset atas opini publik jelang Pemilukada tersebut.

“Dalam tiga pekan terakhir ini Archi memang juga tengah giat melakukan riset terhadap perkembangan politik masyarakat di 7 besar di Indonesia, ke tujuh tersebut yakni Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, , Bali, Jawa Timur, DKI Jakarta, dan yang terkahir kami juga giat di Jawa Barat.” ungkap Mukhradis kepada awak Media di Makassar, Kamis (7/3/2024).

Namun lanjut Mukhradis, “untuk di awal pekan pasca perhitungan suara Pileg oleh KPU, Archi Indonesia berkesempatan merilis hasil survei tahap pertamanya untuk Provinsi Sulawesi Selatan (),” imbuhnya.

Dalam rilis survei yang dilakukan di sejumlah kabupaten dan kota di provinsi Sulawesi Selatan itu, Archi Indonesia mengungkap sejumlah nama tokoh yang memiliki elektabilitas kuat untuk masuk dalam bursa Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024.

Dari survei terbaru calon Gubernur Sulsel yang baru saja dirilis tersebut. Hasilnya, Andi Amran Sulaiman berada di posisi teratas, kemudian disusul Waketum DPP Golkar, Nurdin Halid, disusul Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, dan seorang perwira tinggi Kabaharkam Polri, Komjen Fadil Imran.***