Tuturan id – Tim Nasional (Timnas) pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) yang akan menyiapkan 1.000 advokat untuk menggugat hasil Pemilu 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK) mendapat tanggapan santai dari Wakil Dewan Pengarah Tim Kampanye (TKN) Prabowo–Gibran, Yusril Ihza Mahendra.
Ketika ditanya mengenai persiapan kubu 01 yang akan menggugat hasil pilpres 2024 di MK dengan menyiapkan 1.000 advokat, Yusril hanya menjawab ringan sambil melontarkan tawa.
“Kalau 1.000 kan enggak muat di sidang MK kan hehe terlalu banyak,” kata Yusril di halaman depan kediaman Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu malam (20/3/2024).
Tak hanya itu, Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) ini menuturkan persidangan sengketa di MK nantinya hanya boleh diwakilkan oleh beberapa kuasa hukum yang merepresentasikan penggugat dan tergugat.
Dengan demikian, pihaknya sendiri memastikan tidak akan menempatkan banyak perwakilan kuasa hukum di dalam ruang sidang MK.
“Kemungkinan pasti akan dibatasi oleh MK, berapa orang yang boleh masuk ke ruang sidang ya nanti kami akan Insyaallah bergantian. Paling yang tetap hadir itu ya ketua sekretaris dan para wakil ketua,” tutupnya.
Berdasarkan hasil rekapitulasi nasional, KPU RI menetapkan secara resmi jika pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi jadi pemenang di pilpres 2024 dan terpilih sebagai presiden dan wakil presiden 2024-2029.
Pengumuman tersebut pun, diumumkan KPU RI pada Rabu (20/3/2024), malam.
Dengan adanya penetapan tersebut, kedua lawan politik dari pasangan Prabowo-Gibran akan menggugat hasil pemilu ke MK.***